Minggu, 01 September 2013

Rain Part 2 End

Author: Chintami (Mediyanti Christin)
Judul: Rain Part 2 End
Genre: Romantic
Cast: Park Hye Ri, Kim Joon

Aku berjalan ke tempat kursusku lagi. Setiap kali aku ketempat kursusku, selalu saja hujan, dan selalu juga bertemu dengan kim joon.
Kim joon kadang sering mengantar aku ketempat kursus kami ketika kami bertemu di tengah jalan.
Hari ini tumben sekali tidak turun hujan seperti hari-hari biasanya, padahal aku sudah siapkan payung dan jaket.
Akhirnya aku sampai juga ditempat kursusku dan kulihat kim joon sudah berada disana. Tapi dimana motor dia?.

“hey kim joon.. awal sekali kau sudah datang?”
“ne.. motorku tadi bermasalah jadi aku ikut mobil temanku kesini, jadi hari ini agak awal datangnya”
“ohh begitu.. hmm hari ini tumben sekali tidak hujan ya, biasa selalu saja hujan kalau aku mau pergi kesini”
“haha ne.. hari ini sungguh baik tidak turun hujan, aku kadang kedinginan dan ingin tidur setiap hujan” kata kim joon.
“oke oke.. ayo kita masuk kekelas sekarang anak-anak” kata madam atau guru kami.

Kami masuk kekelas dan hari ini kami belajar listening dan speaking.
Tidak terasa setengah jam lagi kelas akan berakhir atau selesai jadi madam atau guru kami mengadakan sebuah game untuk mengakhiri pelajaran.

“Oke guys.. This Game is..  I want you make a sentence for your friend now” jelas madam.
“kim joon.. you first” sambung madam
“ehemm ehemm.. this is for park hye ri.. hye ri ah? do you want be my eternal flower in my heart? Be my lover?”
Seluruh murid dikelas berteriak mendengar kalimat dari kim joon.

“kiss her.. kiss her” teriak seluruh anak kelas.

Aku rasa wajahku sudah seperti kepiting rebus sekarang. Apa-apaan kim joon? Astaga… dia sungguh membuatku malu.
Teng Teng Teng..
“oke guys.. you can go home now” kata madam lalu keluar dari kelas.

Aku dan kim joon keluar dari kelas. Kami sama-sama berjalan pulang karena rumahku dan rumahnya terletak tidak jauh atau searah, hanya beda gang.
Suara Guntur… tiba-tiba turun hujan yang sangat deras ketika kami berjalan untuk pulang kerumah.
Kami berlari menghindari hujan dan berteduh lagi di tempat biasanya kami berteduh, yaitu dirumah kosong itu.
Kami berdiam cukup lama sampai kim joon memecahkan keheningan.

“hye ri ah? Kenapa kau tidak jawab pertanyaan aku dikelas tadi?”
“mwo? kim joon ahh.. berhentilah bercanda.. aku tidak suka bercanda seperti itu” kataku serius.
“aku serius hye ri ahh.. perkataanku dikelas tadi serius”
“mwo?”tanyaku tidak percaya.
“jadi apa jawabanmu?” tanya kim joon.
“aku tidak tahu harus jawab apa..”
“ kau akan tahu jawabannya setelah ini” kata kim joon lalu mendekatkan wajahnya kediriku. Aku memejamkan mataku ketika wajahnya sudah sangat dekat denganku sampai akhirnya bibir kami bertemu. Ciuman singkat tapi lembut.

“bagaimana? Apa kau mau?” tanya kim joon lagi.
Aku tersenyum lalu mengangguk pelan.
Kim joon tersenyum senang lalu mulai mendekatkan wajahnya lagi ke aku. Kami berciuman di tengah hujan yang deras.
Hujan ini mempertemukan cinta kami, di tempat ini kami bertemu dan ditempat ini juga kami menjadi sepasang kekasih.


The End

Rain Part 1























****



Author: Chintami (Mediyanti Christin)
Judul: Rain Part 1
Genre: Romantic
Cast: Park Hye Ri, Kim Joon

Park Hye Ri Pov

Hari Pertama ambil kursus bahasa inggris. Aku berjalan ke tempat kursus ku. Aku sebenarnya tidak berminat mengambil kursus segala karna bahasa inggrisku sudah lumayan tapi karna ini permintaan eommaku akhirnya aku turutin saja.

Sial.. belum aku sampai ditempat kursusku, malah hujan lebat. Aku berlari dan mencoba untuk mencari sebuah tempat berlindung. Akhirnya aku kesebuah rumah kosong untuk sementara berlindung dari hujan. Sialnya.. aku juga tidak bawa payung atau sebuah jaket.
15 menit lagi kursusnya bakal dimulai, tapi hujannya tidak kunjung berhenti.

Seorang pengendara motor besar tiba-tiba memberhentikan motornya juga ditempat aku berteduh. Sepertinya dia juga mau berteduh dari hujan yang sangat deras ini.
Dia membuka helmnya, seorang pria ternyata, dan lumayan tampan.
Dia tersenyum sekilas kearahku dan aku membalas senyumannya. Kami menunggu hujan ini berhenti tapi sepertinya hujan ini tidak akan berhenti sampai malam karna hujannya sangat deras.
Sudah 20 menit aku menunggu hujan ini berhenti tapi tidak juga berhenti. Akhirnya aku langsung berlari menembus hujan ini kearah tempat kursusku. Bajuku basah semua dan sialnya aku memakai pakaian berwarna putih  jadi pakaian dalamku agak nampak.

Aku sampai ditempat kursusku dan langsung masuk kedalam kelas. Tapi kelas gelap dan kosong. Sebuah tangan menepuk pundakku.
“mianhae.. kau murid kelas intermediet?”
“ne..” jawabku ke wanita itu yang sepertinya adalah guru baruku.
“teman-temanmu sepertinya belum datang karena hujan lebat, bagaimana kalau kau tunggu dikelas dulu, kalau teman-temanmu datang baru kita mulai pelajarannya. Haha tidak mungkin kan aku mengajar Cuma 1 murid saja? Jadi kita tunggu aja ya” jelas guruku.
“Ne madam” jawabku.

Aku mulai tunggu seorang diri dikelas. 10 menit kemudian, pintu terbuka dan masuklah seorang namja.
Pria itu? bukankah pria itu yang berteduh hujan denganku tadi? Apa dia juga murid dikelas ini? aku sekelas dengan dirinya?.
“kau..” kata kami berbarengan.
“haha.. kau anak baru dikelas ini hah?” tanya namja itu.
“ne.. ini hari pertamaku kursus disini” jawabku.
“aku kim joon” katanya.
“aku park hye ri”
“senang bertemu denganmu” kata kim joon lalu duduk di sampingku.

Kami berdiam diri cukup lama sambil menunggu yang lain datang. Aku melihat kearah kim joon sekilas dan aku lihat kim joon sedang melihatku, lebih tepatnya kearah pakaianku. Tiba-tiba kim joon melepas jaket berwarna hitamnya lalu dia berikan jaket itu ke aku.
“apa ini?” tanyaku.
“pakaianmu basah dan dalamanmu nampak, jadi pakai ini sebelum murid yang lain datang, dikelas ini banyak murid pria dan mereka kebanyakan berotak mesum jadi sebaiknya pakai aja..hehe”
“mwo? kau tidak bercanda bukan?” tanyaku dan langsung memakai jaketnya.
“pria yang alim saja kalau di kasi lihat pemandangan seperti itu juga bakal tergoda apalagi yang masih normal” jelasnya.
“aaissh kau ini” kataku pura-pura marah.
“haha.. kau tampak lucu seperti tadi.. sekarang kita adalah teman?” tanyanya.
“ne.. haha” jawabku sambil tertawa

Tidak berapa lama murid yang lain datang dan kami memulai pelajarannya.
Ternyata tidak seburuk dan seseram yang aku pikirkan dikelas baru ini. teman-temannya banyak yang lucu dan aneh-aneh, terutama kim joon.

Aku pulang dari kursus sambil berjalan kaki, Masih gerimis. Aishh.. kenapa sekarang jadi sering hujan begini sih, padahal aku paling tidak suka hujan.
Sebuah motor hitam berhenti didepanku.
“kim joon?”tanyaku.
Dia membuka helmnya.
“mau aku antar? Sepertinya kita 1 arah” katanya.
“bolehkah?”
“tentu saja, kajja naik..”
Motor kim joon sungguh besar jadi aku musti loncat agar dapat naik ke atas motornya.
Kim joon mengantarkanku sampai didepan rumahku.
“gomawo kim joon ah”
“ne..”

*****


TBC...